Jumat, 21 Agustus 2015

HATI-HATI BILA PENYAKIT MENYERANG HATI ANDA | ATASI SEKARANG JUGA SITI~0823-2901-7674

Hati merupakan salah satu alat tubuh penting yang berperan dalam metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein.Sebagian besar hasil pencernaan setelah diabsorbsi. Langsung dibawa  kehati untuk disimpan atau di ubah menjadi bentuk lain dan diangkut kebagian tubuh yang membutuhkan. Hati merupakan tempat penyimpanan mineral berupa zat besi dan tembaga yang dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah serta vitamin-vitamin larut lemak A, D, E, dan K. Hati mengatur  volume dan sirkulasi darah serta berperan dalam detoksifikasi obat-obatan dan racun-racun. Dengan demikian, kelainan atau kerusakan pada hati berpengaruh terhadap fungsi saluran cerna dan penggunaan makanan dalam tubuh sehingga sering menyebabkan gangguan gizi.
Dua jenis penyakit hati yang sering ditemukan adalah hepatitis sirosis hati. Hepatitis adalah peradangan hati yang disebabkan oleh keracunan toksin tertentu atau karena infeksi virus. Penyakit ini disertai anoreksia, demam, rasa mual dan muntah, serta jaundice (kuning). Hepatitis dapat bersifat akut atau kronis.
Sirosis hati adalah kerusakan hati yang menetap, disebabkan oleh hepatitis kronis, alkohol, penyumbatan saluran empedu, dan berbagai kelainan metabolisme. Jaringan hati secara merata rusak akibat pengerutan dan pengerasan (fibrotik) sehingga fungsinya terganggu. Gejalanya yaitu kelelahan, kehilangan berat badan, penurunan daya tahan tubuh, gangguan pencernaan, dan jaundice. Dalam keadaan berat disertai asites, hipertensi portal, dan hematemesis-melena yang dapat berakhir dengan koma hepatik.

Tujuan Diet
Tujuan Diet Penyakit Hati dan Kandung empedu adalah untuk mencapai dan mempertahankan status gizi optimal tanpa memberatkan fungsi hati dengan cara:
1. meningkatkan regenerasi jaringan hati dan mencegah kerusakan lebih lanjut dan/atau meningkatkan fungsi jaringan hati yang tersisa.
2. mencegah katabolisme protein
3. mencegah penurunan berat badan atau meningkatkan berat badan bila kurang.
4. mencegah atau mengurangi astes, varises esofagus, dan hipertensi portal.
5. Mencegah koma hepatik


Penyakit usus inflamatorik (Inflammatory Bowel Disease) adalah peradangan terutama pada ileum dan usus besar dengan gejala diare, disetai darah, lendir, nyeri abdomen, berat badan berkurang, nafsu makan berkurang, demam, dan kemungkinan terjadi steatorea ( adanya lemak dalam feses). Penyakit  ini dapat berupa kolitis ulseratif dan Chron's Disease.
Tujuan Diet:

Tujuan Diet Penyakit Usus Inflamatorik adalah :
1.memperbaiki ketidakseimbangan cairan dan elektrolit
2. Mengganti kehilangan zatgizi dan memperbaiki status gizi kurang.
3. mencegah iritasi dan inflamasi lebih lanjut
4. Mengistirahatkan usus pada masa akut
Syarat Diet:

Syarat-syarat diet penyakit usus inflamatorik adalah:
1. Pada fase akut dipuasakan dan diberi makanan secara parenteral saja.
2. Bila fase akut teratasi, pasien diberi makanan secara bertahap, mulai dari bentuk cair (per oral maupun enteral), kemudian meningkat menjadi Diet sisa rendah dan serat rendah.
3. Bila gejala hilang dapat diberikan makanan biasa.
4. Kebutuhan gizi yaitu :
a). Energi tinggi dan protein tinggi
b). Sumplemen vitamin dan mineral antara lain vitamn A, C, D, Asam folat, vitamin B12, Kalsium, Zat besi, Magnesium, dan seng.
5. Makanan enteral rendah atau bebas laktosa dan mengandung asam lemak rantai sedang ( medium chain trygliceride = MCT) dapat diberikan karena sering terjadi intoleransi latosa dan maabsorpsi lemak.
6. Cukup cairan dan elektrolit
7. Menghindari makanan yang menimbulkan gas.
8. Sisa rendah dan secara bertahap kembali kemakanan biasa.

Jenis Diet dan Indikasi pemberian:
Sesuai dengan gejala penyakit, dapat diberikan makanan cair, Lunak, Biasa, atau diet sisa rendah dengan modifikasi rendah laktosa atau menggunakan lemak trigliserida rantai sedang.
Dibuat dari pucuk daun Camellia Sinensis, diproses dengan menggunakan metode fermentasi penuh, teh ini mengandung EGCG ( Chatechin ) & L-Theanin sebagai anti oksidan, membuat teh ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh secara alami. Dengan meminumnya secara teratur akan meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga kesegaran.
Daun Teh mengandung Polyphenol, Katekin, Tearobigin, Teaflavin, Vitamin C dan Vitamin K. Pada awal mengkonsumsi akan sering buang air kecil dan susah tidur, tetapi badan selalu fit dan tidak cepat lelah. Setelah beberapa hari reaksi akan kembali normal dan jumlah seduhan bisa ditambahkan.
HERBAL TEA bermanfaat sebagai pencegah dan membantu mengatasi berbagai penyakit bila dikonsumsi rutin.

MANFAAT :
-Dapat mencegah dan menurunkan tekanan darah tinggi
-Mencegah timbulnya kadar gula darah yang tinggi
-Menurunkan kadar kolesterol
-Menurunkan resiko terkena berbagai penyakit hati
-Menurunkan resiko terkena stroke
-Dapat menghambat penurunan fungsi syaraf
-Bermanfaat bagi kesehatan gusi
-Mencegah sesak nafas
-Mengurangi stress
-Menghilangkan kelelahan dan keletihan
-Mampu mencegah timbulnya penyakit kanker
-Mampu mengendalikan pertumbuhan tumor
-Membantu penyembuhan penyakit kanker
-Membantu menurunkan berat badan
-Mengurangi resiko timbulnya radang sendi dan reumatik.

MINAT....
Hubungi Marketing TERPERCAYA Kami
SITI ~0823-2901-7674
https://www.obatyangmanjur.blogspot.com
https://www.sitisudarmi.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar